Ozil oh Ozil, kenapa lu
ngagetin dunia dengan pindah, padahal lu adalah pemain reguler sebelumnya???
Gilaaakkkkk!!! W belom nyampe barnabeu
buat nonton live sekalian dapetin jerseynya ozil, uda keburu pindah ajaa. Gada
angin, gada ujan tiba-tiba pindah, ke arsenal lagiii, gada yang lain yang
bakalan juara gitu, emang ozil kaga mau angkat trofi apa??! Semua juga tau
arsenal paling banter duduki peringka t 4 klasemen di akhir musim, apalagi
champion, paling cuma berakhir di 16 besar, kaga pernah nyampe di babak 16
besar. *ssorry for the gunners kalau di paragraf pertama w bisanya caci maki
tim kesayangan elu pade.Kalau emang mau ke EPL kenapa ga ke MU yang notabebenya
tim terkuat di liga inggris saat ini? Bukannya MU pernah nawar ozil dari
semenjak sir Alex masih menjadi pelatih, atau sekalian aja pulang kampung lagi
ke Jerman ke raksasa bundesliga di allianz arena , *emang ada tawaran? Atau ke
PSG klub kaya raya juga *yang ini w ga setuju juga sih.
Kabar pindahnya ozil bukan cuma buat
kaget w, *siapa elu? Tapi juga seluruh pecinta si kulit bundar dari pelosok
dunia pastinya kaget mendengar kabar ini.
Sehari setelah kabar kepindahan ozil
menghiasai layar kaca, hp gw penuh dengan ungkapan ‘duka cita’ eh busyet, lu
kira Ozil meninggal gitu? Ckckck. Yah, temen dan juga abang-abang gw yang tahu
betafa ‘ngepansnya’ gw ama ozil tak pelak menghibur gw. Berikut beberapa massage yang ada di hp gw
- Ozil pindah noh, kaga ikutan ke Emirate Stadium. Ini dari abang kelas gw.
- Una gimana una, dengar kepindahan ozil, sambil mengirimkan link berita terkait pindahnya pemain keturunan turki tersebut. Ini dari temennya kakak gw di jakara
- Wajar tuh, kalau pelatih Italya buang pemain Jerman, tenang di Arsenal dy bakalan bagus. Giliran abang ipar kedua gw berkomentar di sms.
- “Ronaldo kehilangan guru spiritualisnya”. Duh gimana tu na? Padahal mah ntr lagi mungkin jadi muallaf ntu Ronaldo. Ini kiriman dari temen kampus gw
- “Ronaldo marah besar dengan dijualnya ozil” gimana tu ole? Wajarlah, selama ini ozil yang tau akan pergerakannya di depan gawang lawan. Ozil dijual, Ronaldo marah besar. Giliran abang ipar pertama gw yang ngomong
- Dan sederet ucapan lainnya, ga mungkin gw tulis semua
Kenapa harus Arsenal, pikirku kala itu.
klub yang beberapa tahun terakhir sering ditinggal oleh pemain bintangnya,
tentu saja frustasi karena tidak juga meraih gelar. Sebut saja, Cesc, Van
Persie, Samir Nasri, terbukti ketiga pemain tersebut meraih trophy ketika
pindah. Dan ini seorang ozil kenapa mau pindah ke klub yang notabenenya
beberapa tahun puasa gelar. Kenapa tidak ke MU, yang sebelumnya digadang-gadang
terus memburu tandatangannya. Ntahlah! Apa yang dipikirkan seorang ozil. Untuk
saat ini gw belum bisa kasi analisis tentang pindahnya ozil ke klub yang akrab
disapa dengan klub Meriam Londen tersebut. Atau kenapa tidak ikud om Mou ke
Chelsea yang terbukti pernah membawa Chelsea juara sebelum akhirnya berlabuh ke
Inter dan Madrid.
Setelah mendengar kabar ini, yang
terjadi adalah gw NANGIS dan galau semalaman tidak bisa tidur. Pasalnya gw udah
ngarepin banget seorang ozil akan mengangkat trophy Liga Champion yang paling
bergengsi sebenua biru tersebut. RM udah masuk dalam doa gw supaya bisa
menangin gelar La Decima tentunya setelah kedatangan pelatih baru. Tapi, kalau
saja gw tau kedatangan Don Carlo ternyata tidak menguntungkan ozil, dari awal
gw milih om mou saja yang bertahan. Toh ketika semua mengharap san Iker bermain
lagi sepeninggal special one ternyata
tidak berubah begitu saja. El capitano tetap
memulai laga dari bangku cadangan dan hanya memulaidari menit pertama di
LigaChampion. Kalau sudah begini, gw ga yakin bakal mantengin Madrid terus,
biasanya kan gw cuci mata dengan melihat ozil bermain. Ntahlah, kita lihat di
depan seperti apa status madridista gw. Satu yang masih gw terima kepindahannya
ke arsenal adalah ke liga Inggris yang masih ditayangin tv lokal, beruntung dy
tidak pindah ke klub kaya raya asal Rusia atau negara lainnya yang sama sekali
tidak ditayangin. Walau berstatus sebagai pemain termahal yang dijual oleh
Madrid sekaligus pemecah rekor sebagai pembelian termahal Arsenal tetap itu
tidak bisa dikatakan bahwa seorang ozil pindah karena duid. Ohc’mon guys, zaman sekarang siapa sih
tidak tergoda untuk menjadi kaya raya.
So, kita lihat selanjutnya!!! Karena
menurut analisis sementara gw. Ozil pindah karena tidak mau karir cemerlangnya terhenti di usia muda seperti yang pernah dialamin seorang Kaka,
yang begitu cemerlang di Ac Milan, namun kedatangan pemain
baru membuat dia selalu dicadangkan,
dibekap cidera menambah kesialannya selama berseragam si putih. Kedua, tidak
dipercayai lagi oleh pelatih baru yang dipegang oleh Carlo Ancelotti. Gw
sendiri masih suka ga percaya, masih berharap itu mimpi dan berharap suatu saat
Madrid mengemis kembali seorang ozil untuk kembali merumput karena kehadirannya
dirasa membawa berkah dan keuntungan untuk tim *fans macam apa gw yang ngarep
klubnya mengemis? Hah! Yawudah ya, untuk saat ini gw nangis dan belum bisa kasi
komentar banyak. Itu tadi sedikit alasan, dan tentu bukan gw aja yang kecewa
karena jelas dari kubu pemain Madrid sendiri banyak yang menyesali
kepergiannya, fans yang berteriak “ozil tidak dijual” yang ironisnya terjadi
ketika pengenalan pertama Gareth Bale, rekan setimnya di timnas dan tidak
ketinggalan pelatih timnas yang sangat tidak mengerti keputusan klub melegonya
keluar, bahkan pemain dari musuh bebuyutan pun yang juga eks pemain Arsenal
berkomentar yang diakhiri dengan mereka turut merasa lega dengan kepindahan
‘pelayan’ ronaldo ini.
Jangan salahkan gw kalau nantinya gw
senang dengan kemenangan Madrid, tapi masih suka ngerasa kosong tanpa ozil,
walau Bale bermain bagus nantinya, jangan salahkan juga kalau gw ga terlalu respect dengan kehebatannya. Intinya, gw
masih SEDIH dan mungkin sulit menerima pindahnya ozil beberapa waktu kedepan.
Salam Madridista!
Una Anshari, 11-12-13,
05.58 am
Tulisan ini mulai ditulis
sehari atau 2 hari ketika pindahnya ozil dan baru selesai seperti tercantum
diatas.
0 Komentar